Workshop “Penguatan Kemitraan dalam Pengembangan TEFA SMK PSM 2 Takeran “SMK PK Skema Regular Lanjutan Tahun 2024
SMK PSM 2 Takeran mengadakan workshop penguataan kemitraan dalam pengembangan TEFA untuk mengembangkan bengkel TEFA di SMK PSM 2 Takeran. Kegiatan ini dilaksanakan selama 2 hari pada tanggal 30 dan 31 Juli 2024 di ruangbrapat MPP lantai 2 yang dihadiri Kepala SMK PSM 2 Takeran Bapak Katam Aries Munandar, SE, seluruh Bapak Ibu Guru SMK PSM 2 Takeran dan pemateri Bapak Aay Sukirman dari PT. Pahala Otomotif dan Bapak Seppyantoro dari PT. Cakra Usaha Nusantara (CUN).
Bapak Katam Aries Munandar, SE memberikan sambutan bahwa kegiatan pada pagi hari ini adalah peningkatan kapabilitas GTK mohon untuk arahan agar SMK PSM 2 Takeran dapat tetap eksis. Semoga dengan workshop hari ini dapat bermanfaat untuk bapak/ibu guru dan dapat meningkatkan kemampuan Bapak/Ibu guru, Serta Bapak/Ibu guru termotivasi untuk selalu meningkatkan kapabilitas kemampuannya. Semoga dapat menambah keikhlasan Bapak/Ibu guru dalam mengabdikan diri di SMK PSM 2 Takeran.
Bapak Aay Sukirman dari PT. Pahala Otomotif menyampaikan materi yaitu ketika mengadakan Tefa di Sekolah harus tahu apa tujuan di bukanya bengkel Tefa tersebut. Ada saat membuka Tefa harus direncanakan secara matang. Baik itu mekanik, penanggungjawab harus direncanakan dengan baik. Kemampuan mekanik juga sangat penting pada untuk membuka bengel Tefa. Dengan mekanik yang mumpuni dalam menangani kendaraan konsumen bengkel akan berjalan. Kesediaan sparepart yang ada dibengkel juga sangat mempengaruhi keberlangsungan bengkel. Dalam perencanaan pertama pada saat membuka bengkel harus merencanakan anggaran dengan baik. Estimasi waktu juga sangat penting pada saat membuka bengkel Tefa. Karena ketika ada konsumen dengan kesulitan yang berbeda-beda sehingga mekanik mempunyai tugasnya masing-masing. Setelah selesai memperbaiki atau melayani konsumen harus ada follow up dengan cara menghubungi konsumen tersebut. Agar kita tahu apa kekurangan dari service yang telah kita lakukan. Dengan hasil dari follow up yang kita lakukan kita perbaiki kekurangan dan juga saran yang dari konsumen. Sehingga mampu untuk memperbaiki dan meningkatkan pelayanan.
Seppyantoro (PT. Cakra Usaha Nusantara (CUN)) menyampaikan materi yaitu kerjasama antara SMK PSM 2 Takeran sudah lama dengan PT. CUN Motor. Untuk pertemuan kali ini saya akan menyampaikan mengenai standart Operasiona Perusahaan CUN yang bisa diterapkan di TEFA SMK PSM 2 Takeran. Standard Operating Procedure kepanjangan dari SOP merupakan suatu dokumen yang berkaitan dengan prosedur yang akan dijalankan secara kronologis untuk menyelesaikan suatu pekerjaan demi mendapatkan hasil kerja yang efektif dan efisien. Kenapa SOP sangat penting? Karena SOP menjadi panduan untuk menjalankan tugas dan fungsi setiap bagian yang ada. Event mengikuti kegiatan sekolah-sekolah bukan untung tetapi hanya memdapatkan jasa pemjualan sparepart. Karena ketika melakukan service diluar CUN service gratis. Dengan branding yang sudah kita lakukan diluar harapannya ketika menjual sparepart ori dengan harga mahal konsumen akan percaya dan juga puas dengan pelayanan di CUN
Dengan diadakannya workshop ini dapat menambah ilmu dan pengetahuan bagi Bapak Ibu Guru khususnya di bidang Teknik Sepeda Motor dan menambah kemajuan dalam pengembangan TEFA di SMK PSM 2 Takeran.