SMK PSM 2 Takeran-Magetan, JAG-EV Tuai Apresiasi Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur

DITILIK: Kepala SMK PSM 2 Takeran, Katam Aries Munandar (mengenakan biru dongker) berbincang dengan Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Agung Aries Paewai (mengenakan baju batik merah) mengenai mobil listrik rakitan siswanya di ajang Expo Kendaraan Konversi Listrik Karya Siswa SMK

Pemprov Jatim melalui Dinas Pendidikan (Dindik) menggelar konvoi dan parade kendaraan konversi listrik, Kamis 26 Oktober 2023 . Setidaknya ada 260 kendaraan listrik yang dibuat oleh SMK negeri dan swasta di Jawa Timur yang dipamerkan di SMKN 6 Surabaya.

Konvoi kendaraan listrik ini bukan tanpa alasan. Selain menyemarakkan pelaksanaan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) Nasional XXXI, juga ajang untuk menunjukkan skill dan karya siswa melalui kendaraan listrik.

Salah satu sekolah yang terlibat dalam parade kendaraan listrik ini adalah SMK PSM 2 Takeran. Dalam kegiatan ini, SMK PSM 2 Takeran memamerkan 4 unit kendaraan. Yaitu masing-masing 1 unit kendaraan mobil listrik, dan 2 unit kendaraan motor listrik serta 1 unit sepeda listrik.

Adapun, Si JAG-EV (mobil listrik) dan TAKE-RUN (motor listrik) ini juga sebagai wujud implementasi skill para peserta didik dalam menimba ilmu sesuai bidang kompetensi keahlian.

Dalam pameran dan ekspo tersebut Jag-EV tak sendiri. Ada banyak kawannya: 23 mobil listrik. Juga hasil konversi peserta didik SMK negeri maupun swasta di Jawa Timur. Semuanya ikut parade yang dilepas langsung oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah menuju Gedung Negara Grahadi.

Jag-EV karya SMK PSM 2 Takeran, Magetan, melintas di depan Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa

Dari perbincangan bersama peserta, Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa mengatakan bahwa sebagian komponen dalam penggunaan bahan dalam pembuatan kendaraan masih impor. “Menariknya, Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) di kendaraan listrik ini rata-rata 50 persen. Sisanya beberapa produk masih impor seperti velg,” katanya.

Meski begitu, semua karya pelajar tersebut layak diapresiasi sebab berperan penting dalam mewujudkan Net Zero Emision (NZE) 2060 mendatang. “Ini mendorong semangat menuju NZE 2060. Bagaimana kita mengkonversi energi dari fosil ke non fosil, keren,” ucapnya.

Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, Aries Agung Paewai mengatakan, pameran kendaraan listrik tersebut merupakan salah satu ajang promosi dari pelajar SMK di Jatim karena berhasil menghasilkan produk unggul. Salah satunya dengan kendaraan listrik.

Ke depannya, ia berkomitmen untuk memberikan sarana dan infrastruktur di masing-masing sekolah untuk kebutuhan produksi kendaraan konversi listrik. “Kita mendukung melalui sarana prasarana dan infrastrukturnya. Terlebih dalam produksi untuk kendaraan listrik sehingga mereka terjamin bisa melaksanakannya, kalau tidak, ya tidak mungkin mereka bisa memproduksi kendaraan listrik,” ucapnya.

WhatsApp Image 2023-10-26 at 09.29.28 (2)
WhatsApp Image 2023-10-26 at 09.29.30
WhatsApp Image 2023-10-26 at 09.29.29
WhatsApp Image 2023-10-26 at 09.29.26 (1)
previous arrow
next arrow

Previous Article
Next Article

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *